Pemerintah Sediakan KUR, Banyak Pelaku UMKM Belum Berani Berutang

Jumat, 10 September 2021 10:21 WIB

Share
ilustrasi KUR (foto : Indonesia.go.id)
ilustrasi KUR (foto : Indonesia.go.id)

MEDAN, POSKOTASUMSEL.CO.ID  –  Pemerintah pusat melalui berbagai Kementrian banyak menyediakan fasiitas Kredit Usaha Rakyat, tetapi banyak pelaku UMKM yang belum berani berutang.

Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, meski sudah berpengalaman dalam bidang usaha, namun banyak pelaku UMKM belum berani berutang untuk mengembangkan usahannya.

"Pemerintah telah menyadari hal itu, sehingga pemerintah meluncurkan program Banpres (bantuan presiden) usaha mikro yang disiapkan melalui kementerian koperasi UMKM," kata Airlangga saat menghadiri kegiatan optimalisasi penyaluran KUR klaster dalam meningkatkan kesejahteraan dan pemulihan ekonomi di Medan, Kamis (9/9/2021).

Dia menjelaskan, pemerintah kini juga sudah memberikan KUR (Kredit Usaha Rakyat) yang platformnya sebesar Rp285 triliun meningkat dari tahun lalu sebesar Rp193 triliun dengan bunga 3 persen. Untuk itu dia yakin, tidak ada satu rentenir pun yang berani memberikan tingkat suku bunga 3 persen, sehingga tidak akan ada saingan.

 

"Kedua, memberikan kredit sampai Rp100 juta tanpa adanya jaminan, dengan diberikan grace period 6 bulan untuk yang ngambil pertama. Jadi saya jamin tidak ada satu rentenir yang bisa bersaing dengan bank-bank BUMN maupun BUMD di Sumut," jelasnya.

Oleh karena itu, Airlangga meminta Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut agar mendorong program kredit ini. Karena untuk menjaga daya beli masyarakat adalah melalui UMKM.

"Kalau UMKM bergerak tingkat pengangguran juga akan berkurang sekaligus mengurangi angka kemiskinan," ujarnya.

Selain itu, Airlangga menambahkan, salah satu program andalan di Sumut adalah replanting sawit. Untuk itu melalui program pemerintah, pengusaha sawit bisa memperoleh lod sawit sampai Rp500 juta, dan bila ini dikelompokkan berbasis klaster, dengan 10 kali perkelompok pekebun angkanya bisa Rp 5 miliar.

"Oleh karena itu ini adalah kesempatan untuk meningkatkan usaha-usaha yang memiliki potensi kedepan agar mendapat kredit murah dari pemerintah, murah karena disubsidi pemerintah dan juga kreditnya dijamin Askrindo dan Jamkrindo. Inilah program KUR yang diharapkan bisa menetaskan pengusaha-pengusaha nasional yang baru," pungkasnya.

Halaman
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar
Berita Terpopuler