Bertanding Dua Hari Megaranto Raih Rp 25 Juta Rian Peringkat Kelima

Minggu, 9 Januari 2022 20:43 WIB

Share
Rian Kapriaga saat menerima hadiah karena berhasil duduk di peringkat lima nasional.
Rian Kapriaga saat menerima hadiah karena berhasil duduk di peringkat lima nasional.

PAMEKASAN, POSKOTASUMSEL.CO.ID – GM Susanto Megaranto asal Jawa Barat akhirnya kembali menjadi juara pada Turnamen Bawang Mas Cup I yang diselenggarakan di Pamekasan Madura dan berhak mengantongi hadiah sebesar Rp 25 juta dari hasil pertandingsan dua hari Sabtu dan Minggu (8-9/1/2022). Dari sepuluh babak yang dilakoni, sang grand master Indonesia ini mengumpulkan poin sembilan tanpa terkalahkan dan hanya dua kali remis.

Sementara itu pecatur Sumsel MF Rian Kapriaga yang sempat memimpin pada babak 6 dan 7, harus puas berlabuh di peringkat kelima.  Sempat memberikan harapan untuk jadi juara ketika mengalahkan GM Novendra Priasmoro dari DKI Jakarta dan 4 master nasional lainnya, Rian kehilangan dua poin setelah kalah dari pecatur nasional lainnya MN Suyud Hartoyo (Jateng) dan Arifa Riky Saputra (Bandung) dan mengumpulkan nilai 8 di bawah Susanto Megaranto dengan nilai 9 atau selisih satu angka saja.

Menurut pengamat catur Sumsel, Fitriansyah penampilan Rian patut diacungi jempol karena perjalanan menuju Top Five  sangatlah berat.  Kendati sempat dipukul mundur Rian kembali bangkit dalam babak ke-8 dengan mengalahkan pecatur nomor 2 nasional Novendra,” kata Fitriansyah yang juga anak didik pecatur naional MN Suyud Hartoyo yang duduk di peringkast ke-6 pada kejuaraan ini di Palembang, Minggu (9/1/2022).

Sementara itu pecatur sumsel lainnya MN Godam Eko Hs yang juga tercatat sebagai atlet catur Bank Sumselbabel harus puas bertengger di posisi 26.  Pecatur Sumsel lainnya, CM Surya Setiawan di posisi 28, Muhammad Akbar (38), WNM Nyimas Shieta (47), Aditya Ganta (66), Dan M. Rizky Akbar terpental ke urutan 137.

Kebangkitan Catur Sumsel

Menanggapi prestasi yang cukup membanggakan ini MN Evan Efendi yang juga salah satu pengurus Percasi Sumsel sekaligus atlet Kota Palembang  berharap agar Pemerintah Provinsi Sumsel, kota maupun kabupaten di Sumsel terus memberikan dukungan terhadap perkembangan atlet-atlet catur yang akhir akhir ini mulai bangkit bergairah.  Sebagaimana diketahui di Bumi Sriwijaya pernah terdapat nama-nama pecatur yang disegani di tingkat nasional. “Sebagian besar pemain - pemain catur yang berangkat mengikuti kejuaraan ini menggunakan dana pribadi atau swadaya,,” jelas Evan.

Tidak menutup kemungkinan, dengan prestasi yang ditorehkan kali ini harapan ke depan nama Sumsel kembali menjadi raksasa dalam percaturan tingkat nasional maupun internasional.  “Artinya kemampuan pecatur Sumsel sudah terbilang mumpuni karena bisa mematahkan perlawanan GM Novendra Priasmoro dan 4 Master Nasional lainnya,” jelasnya.

Reporter: Aedna
Editor: A Edison Nainggolan
Sumber: -
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar
Berita Terpopuler